Inskoperasi

Perikanan

Tumbuh Bersama, Berkelanjutan untuk Kesejahteraan Perikanan dan Peternakan

Berita Terkini

title

INSKOPERASI Tingkatkan Kesejahteraan Nelayan Makassar dengan Program Berkelanjutan

Makassar, 1 Juni 2024 - INSKOPERASI, koperasi yang berfokus pada kesejahteraan nelayan dan peternak di Makassar, terus berkomitmen untuk meningkatkan kesejahteraan para nelayan melalui berbagai program berkelanjutan. Dengan dukungan fasilitas modern dan pelatihan berkala, INSKOPERASI berhasil menciptakan dampak positif yang signifikan bagi para nelayan anggota koperasi. Ketua INSKOPERASI, Bapak Hasanuddin, menyatakan bahwa koperasi ini didirikan untuk memberikan dukungan penuh kepada para nelayan, mulai dari penyediaan alat tangkap yang modern hingga akses pasar yang lebih luas. "Kami berusaha menciptakan lingkungan yang mendukung produktivitas dan kesejahteraan para nelayan. Setiap program yang kami luncurkan bertujuan untuk memberikan manfaat nyata bagi mereka," ujar Bapak Hasanuddin. Salah satu inisiatif unggulan INSKOPERASI adalah pembangunan pusat pengolahan ikan yang dilengkapi dengan teknologi pendinginan terbaru. Pusat ini memungkinkan para nelayan untuk menyimpan hasil tangkapan mereka dalam kondisi segar lebih lama, sehingga dapat dijual dengan harga yang lebih baik. "Dengan adanya pusat pengolahan ini, nelayan tidak perlu khawatir hasil tangkapannya rusak sebelum dijual. Kami memastikan bahwa kualitas ikan tetap terjaga hingga sampai ke konsumen," tambah Bapak Hasanuddin. INSKOPERASI juga secara rutin mengadakan pelatihan untuk meningkatkan keterampilan dan pengetahuan para nelayan. Pelatihan ini mencakup teknik penangkapan ikan yang efisien, pengelolaan sumber daya laut yang berkelanjutan, serta manajemen keuangan. "Kami bekerja sama dengan universitas dan pakar industri untuk memberikan pelatihan yang relevan dan berkualitas. Tujuannya adalah agar para nelayan dapat bekerja lebih efektif dan meningkatkan pendapatan mereka," jelas Ibu Siti Aisyah, Kepala Divisi Pelatihan INSKOPERASI. Dampak dari program-program ini sudah dirasakan oleh para anggotanya. Pak Udin, seorang nelayan anggota INSKOPERASI, mengungkapkan bahwa dukungan dari koperasi telah membawa perubahan besar dalam kehidupannya. "Dengan fasilitas yang disediakan dan pelatihan yang diberikan, saya bisa menangkap ikan lebih banyak dan menjualnya dengan harga yang lebih baik. Pendapatan saya meningkat dan kesejahteraan keluarga saya pun membaik," kata Pak Udin. INSKOPERASI juga menekankan pentingnya menjaga kelestarian lingkungan dalam setiap aktivitas perikanan. Koperasi ini mengedukasi para nelayan mengenai praktik penangkapan ikan yang tidak merusak ekosistem laut dan pentingnya menjaga kebersihan laut. "Kami ingin memastikan bahwa sumber daya laut tetap lestari untuk generasi mendatang. Oleh karena itu, kami mendorong para nelayan untuk menerapkan praktik yang ramah lingkungan," tambah Ibu Siti Aisyah. Dukungan dari pemerintah setempat turut memperkuat upaya INSKOPERASI. Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Sulawesi Selatan, Bapak Muh. Faisal, menyatakan bahwa koperasi ini merupakan contoh yang baik dalam pengelolaan sektor perikanan. "INSKOPERASI telah membuktikan bahwa dengan manajemen yang baik dan kolaborasi yang kuat, kita bisa meningkatkan kesejahteraan nelayan tanpa mengabaikan keberlanjutan lingkungan," ujar Bapak Muh. Faisal. Ke depan, INSKOPERASI berencana untuk memperluas jangkauan program-programnya dan menjajaki pasar ekspor untuk hasil tangkapan para nelayan. "Kami optimis bahwa dengan terus meningkatkan kualitas layanan dan produk kami, nelayan Makassar dapat bersaing di pasar internasional," tutup Bapak Hasanuddin.

Axell Parker

1 Jun 2024

title

Koperasi Perikanan Meningkatkan Kesejahteraan Nelayan di Pantai Utara Jawa

Koperasi perikanan yang berbasis di Pantai Utara Jawa telah menunjukkan peningkatan signifikan dalam kesejahteraan para nelayan di wilayah tersebut. Sejak didirikan pada awal tahun 2023, koperasi ini telah berhasil mengorganisir lebih dari 500 nelayan, memberikan mereka akses yang lebih baik ke pasar, fasilitas penyimpanan yang memadai, dan pelatihan keterampilan. Ketua Koperasi Perikanan Pantai Utara, Bapak Sutarno, menyatakan bahwa salah satu tujuan utama dari koperasi ini adalah untuk mengurangi ketergantungan nelayan pada tengkulak. "Dengan adanya koperasi, para nelayan dapat menjual hasil tangkapan mereka langsung ke pasar atau melalui koperasi dengan harga yang lebih adil," ujar Bapak Sutarno. Selain itu, koperasi ini juga menyediakan fasilitas penyimpanan dingin yang memungkinkan nelayan untuk menyimpan hasil tangkapan mereka lebih lama, sehingga kualitas ikan tetap terjaga dan harga jual bisa lebih tinggi. Fasilitas ini sangat membantu terutama saat cuaca buruk yang menyebabkan nelayan tidak bisa melaut. Dalam upaya meningkatkan kapasitas dan keterampilan para nelayan, koperasi ini rutin mengadakan pelatihan mengenai teknik penangkapan ikan yang lebih efisien dan ramah lingkungan. Pelatihan ini bekerja sama dengan beberapa lembaga swadaya masyarakat (LSM) dan universitas yang memiliki program terkait perikanan. Salah satu anggota koperasi, Pak Joko, mengungkapkan rasa syukurnya karena bergabung dengan koperasi. "Dulu, kami sering kesulitan menjual ikan dengan harga yang layak, tapi sekarang dengan adanya koperasi, pendapatan kami lebih stabil. Selain itu, kami juga mendapat banyak pengetahuan baru yang berguna untuk pekerjaan kami sehari-hari," katanya. Pemerintah daerah juga turut mendukung inisiatif ini dengan memberikan bantuan modal dan sarana prasarana yang dibutuhkan. Kepala Dinas Perikanan dan Kelautan Provinsi Jawa Tengah, Ibu Ratna Dewi, mengatakan bahwa koperasi perikanan ini merupakan model yang bisa diadopsi oleh daerah lain untuk meningkatkan kesejahteraan nelayan. "Koperasi ini membuktikan bahwa dengan pengelolaan yang baik, sektor perikanan bisa lebih maju dan menyejahterakan masyarakat," ujar Ibu Ratna. Ke depan, koperasi ini berencana untuk memperluas jaringan pemasarannya hingga ke pasar ekspor, dengan harapan dapat meningkatkan pendapatan para nelayan lebih signifikan lagi. "Kami optimis, dengan kerja sama dan dukungan dari berbagai pihak, koperasi ini bisa menjadi contoh sukses bagi koperasi perikanan lainnya di Indonesia," tutup Bapak Sutarno.

Axell Parker

31 Mei 2024

title

Koperasi Nelayan dan Peternak Makassar Tingkatkan Kesejahteraan Anggota dan Kualitas Hasil Perikanan

Koperasi Nelayan dan Peternak Makassar (KNPM) terus berupaya meningkatkan kesejahteraan anggotanya dengan berbagai program inovatif yang fokus pada perikanan. Koperasi ini telah menjadi motor penggerak ekonomi lokal, membantu lebih dari 700 nelayan di wilayah Makassar dan sekitarnya untuk mendapatkan akses pasar yang lebih luas dan meningkatkan kualitas hasil tangkapan mereka. Ketua KNPM, Bapak Hasanuddin, menyatakan bahwa koperasi ini telah mengimplementasikan berbagai inisiatif yang dirancang untuk mendukung nelayan lokal. "Kami berkomitmen untuk memberikan solusi nyata bagi para nelayan, mulai dari penyediaan fasilitas penyimpanan dingin, pelatihan teknik penangkapan yang lebih efisien dan ramah lingkungan, hingga akses ke pasar yang lebih menguntungkan," ujar Bapak Hasanuddin. Salah satu langkah signifikan yang diambil KNPM adalah pembangunan fasilitas penyimpanan dingin berkapasitas besar di Makassar. Fasilitas ini memungkinkan nelayan untuk menyimpan hasil tangkapan mereka dalam kondisi optimal, sehingga kualitas ikan tetap terjaga hingga tiba di pasar. "Dengan fasilitas ini, nelayan tidak lagi harus menjual ikan mereka dengan harga murah karena takut rusak. Mereka bisa menunggu harga pasar yang lebih baik," tambah Bapak Hasanuddin. Selain itu, KNPM juga secara rutin mengadakan pelatihan bagi para anggotanya. Pelatihan ini meliputi teknik penangkapan ikan yang lebih efisien, pengelolaan keuangan, serta pengetahuan tentang praktik perikanan berkelanjutan. "Kami bekerja sama dengan beberapa universitas dan lembaga penelitian untuk memberikan pelatihan yang relevan dan bermanfaat bagi para nelayan," jelas Ibu Siti Aisyah, Kepala Divisi Pelatihan KNPM. Dampak positif dari program-program ini sudah mulai dirasakan oleh para anggotanya. Pak Ramli, salah satu nelayan anggota KNPM, mengungkapkan bahwa bergabung dengan koperasi telah membawa perubahan besar dalam kehidupannya. "Dulu, kami sering kali tidak tahu bagaimana menjual hasil tangkapan dengan harga yang baik. Sekarang, dengan bantuan koperasi, pendapatan kami lebih stabil dan kami juga mendapatkan banyak pengetahuan baru," kata Pak Ramli. Selain fokus pada peningkatan kesejahteraan nelayan, KNPM juga memperhatikan aspek keberlanjutan lingkungan. Koperasi ini mempromosikan praktik perikanan yang ramah lingkungan, seperti penggunaan jaring ikan yang tidak merusak terumbu karang dan pengurangan penggunaan bahan kimia berbahaya. "Kami ingin memastikan bahwa sumber daya perikanan tetap lestari untuk generasi mendatang," tambah Ibu Siti Aisyah. Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan juga memberikan dukungan penuh terhadap inisiatif KNPM. Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Sulawesi Selatan, Bapak Muh. Faisal, mengatakan bahwa koperasi ini merupakan contoh yang baik dalam pengelolaan sektor perikanan. "KNPM telah menunjukkan bahwa dengan manajemen yang baik dan kolaborasi antar-pihak, kesejahteraan nelayan dapat ditingkatkan tanpa mengorbankan keberlanjutan lingkungan," ujar Bapak Muh. Faisal. Ke depan, KNPM berencana untuk memperluas jaringan pemasaran hasil tangkapan hingga ke pasar internasional. "Kami optimis, dengan kualitas yang terus kami jaga dan peningkatan kapasitas yang berkelanjutan, hasil tangkapan nelayan Makassar dapat bersaing di pasar global," tutup Bapak Hasanuddin.

Axell Parker

31 Mei 2024

Lihat Semua

Penawaran

Lihat Semua